Sidang Gugatan Prabowo di MK

Sindiran Marsudi Wahyu Kisworo Terhadap Robot Hairul Anas

Tech - Muhammad Fikri, CNBC Indonesia
20 June 2019 17:36
KPU menghadirkan pakar IT Prof Marsudi Wahyu Kisworo sebagai ahli dalam persidangan keempat Gugatan Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi. Foto: Komisi Pemilihan Umum (KPU) membawa amplop baru untuk dibandingkan dengan amplop yang ditemukan saksi Prabowo-Sandi dalam sidang sengketa pilpres. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menghadirkan pakar IT Prof Marsudi Wahyu Kisworo sebagai ahli dalam persidangan keempat Gugatan Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi.

Prof Marsudi Wahyu Kisworo dihadirkan untuk menjelaskan mengenai sistem perhitungan (Situng) dan menjawab tundingan saksi ahli IT Paslon 02 Prabowo-Sandi yang menyebut ada kelemahan pada sistem tersebut.


Pada persidangan ketiga, Tim Kuasa Hukum Paslon 02 menghadirkan saksi Hairul Anas Suadi yang mengatakan mencitptakan robot yang diberi nama Robot Tidak Ikhlas dan menemukan beberapa kecurangan pasca-hari pencoblosan. Bukti yang berhasil didapat dalam sistem informasi perhitungan situng.

Prof Marsudi Wahyu Kisworo menjelaskan situng KPU dijamin aman dan tidak bisa disusupi. Namun, untuk website situng bisa saja disusupi hingga diretas tapi hal itu tak berdampak.

"Situng dengan website situng berbeda. Kalau yang dimaksud website, benar. Kalau situng tidak bisa diakses dari luar karena kita harus masuk ke kantor KPU baru bisa akses ke sana," ujarnya, Kamis (20/6/2019).

Marsudi pun mengibaratkan website situng mau diserang hacker pun tak ada masalah, bahkan dibom oleh para hacker pun bukan masalah. Alasannya, website situng selalu memperbarui sistemnya per 15 menit.

Marsudi menambahkan situng hanya salah satu dari 19 aplikasi dan tidak perlu robot untuk menarik data dari website situng KPU karena memang bisa diakses oleh siapa saja.

"Saya dengan mudah mengakses, dengan menggunakan [Microsoft] Excel saja bisa. Jadi kalau adik saya kemarin cerita bikin robot, enggak perlu robot. Mahasiswa semester satu pakai Excel bisa download datanya Situng, mudah sekali," ucapnya.

Simak video pernyataan saksi Paslon 02 soal klaim kesalahan input data situng di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya

MK Gelar Sidang Pilpres, WhatsApp Cs Bakal Down Lagi?


(roy/roy)

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading